Kebersamaan yang selama ini kita lewati berdua, rasanya
berlalu dengan begitu cepat
Suka duka, canda tawa, tangis bahagia tlah kita rasa
Hingga akhirnya, di hari itu kau pergi untuk selamanya
Ingin sekali rasanya kau kembali, di sini
Tapi aku sadar
Kau milik-Nya dan akan kembali kepada-Nya
Selama kebersamaan kita, aku sadar aku slalu egois
Aku selalu menuntutmu untuk bisa melakukan ini-itu
Tanpa mau tahu, apa yang kau rasakan
Aku sering cuek,tak peduli perasaanmu
Aku membiarkanmu lelah, teluka
Pokoknya aku sering salah!
Dan aku baru menyadarinya sekarang, saat kau sudah tak lagi
ada
Kau begitu baik
Hingga saat aku salah pun
Kau yang lebih dulu meminta maaf kepadaku
Selalu..
Suatu hari, kau marah
besar kepadaku
Kau ngambek
Mendiamkanku selama sekian masa
Dan aku?
Aku selalu dan terlalu egois
Aku selalu berfikir, kau akan selalu baik-baik saja
Bahwa meski aku yang salah pun, kau yang akan selalu meminta
maaf kepadaku
Tapi di hari-hari itu, kau diam saja
Aku ikut diam
Dan diam-diam, aku mencari penggantimu
I’m having fun with another one
Hingga aku bosan
Ternyata memang tidak ada yang lebih baik selainmu
Dan di suatu hari setelahnya
Untuk pertama kalinya, aku meminta maaf kepadamu
Canggung pastinya
Karena aku, tak pernah melakukan hal ini padamu sebelumnya
Dan kau, seperti biasa.. selalu berbaik hati
Selalu memaafkanku
Aku ingat, ketika itu kau mengatakan
“Padahal, aku berniat minta maaf duluan ke kamu.. :)”
Ah dasar!
Mengapa kau begitu baik?
Mengapa??
Aku selalu menyaitimu ‘kan?
Aku tahu, kau selalu tersakiti
Tapi mengapa??
Ah, sudah!
Semuanya sudah terlambat!
Penyesalan memang selalu ada di akhir
Kini kau tlah tiada
Pergi untuk selamanya
Pergi meninggalkanku
Selamat tinggal..
Aku sangat senang bisa bersamamu selama dua tahun
Aku sayang kamu
-Putih-
---
0 comments:
Post a Comment